Alami Lumpuh Puluhan Tahun,Warga Sepatan Minta Perhatian Pemerintah

- Penulis

Rabu, 6 September 2023 - 06:14

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANGERANGKINI,KABUPATEN TANGERANG -Tinggal sebatang kara dalam kondisi sakit lumpuh yang di derita, Suherman (41), warga Kampung Cadas RT 02 RW 03 Desa Karet, Kecamatan Sepatan Induk Kabupaten Tangerang butih uluran tangan pemerintah, Rabu (6/9/2023.

Pasalnya, pria yang diketahui sudah mengalami lumpuh  20 tahun silam ini hidup seorang diri dengan kondisi tempat tinggal seadanya dan serba kekurangan dalam kebutuhan sehari-hari.

Saat ditemui di rumahnya Suherman mengaku dalam menjalani kesehariannya, makan dan hidup dari belas kasihan sanak tetangga. Terlebih lagi ditempat yang ia tinggali tidak ada air sumur, dimana selama ini minta ke tetangga namun harus bayar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saudara ada pak tapi sama-sama kondisi ekonomi pas-pasan. Untuk keluarga sendiri kadang ga ada. Bagaimana mau bantuin,” ujar pria yang akrab dipanggil Herman tersebut saat ditemui di rumahnya, Senin (4/9) kemarin.

Baca Juga:  Buntut Aksi Kesbangpol, ForTang Desak DPRD Kota Tangerang Gunakan Hak Interpelasi

Herman mengaku selama ini, kadang dibantu sama tetangga dan pihak Polsek Sepatan dalam bentuk sembako.

“Selama ini sih kadang dibantu, habis mau kerja umur segini dalam kondisi lumpuh agak susah,” paparnya.

Lebih jauh Herman mengeluh lantaran tidak adanya air sumur saat ke kamar mandi. Dimana ia mengandalkan meminta kepada tetangga namun harus bayar.

“Kalau mandi dan ke kamar mandi minta ke tetangga. Tapi kadang ga bisa biat bayarnya,” terangnya.

Ditanya terkait bantuan dari pihak pemerintah, baik Desa, Kecamatan dan Pemkab Tangerang. Herman mengaku belum ada.

“Sampai saat ini sih belum ada, paling kadang Binamas dari Polsek Sepatan suka datang membantu,” tambahnya.

Saat di wawancara, Herman meminta bantuan dari pemerintah untuk membantu kondisi yang saat ini tengah dialami. (Ateng/wan)

Berita Terkait

Gotong Toapekong Kota Tangerang Jadi Warisan Budaya dan Daya Tarik Wisata
372 Personel Polres Metro Tangerang Amankan Arak-arakan Teopekong Boen Tek Bio 2024
Tips Menjaga Kesehatan Mulut dan Gigi dari Kadinkes Kota Tangerang
Hari Perhubungan Nasional: BRT Tayo Kota Tangerang Catat Peningkatan Penumpang Signifikan
Hari Palang Merah Indonesia: PMI Kota Tangerang Komitmen Terus Bersama untuk Kemanusiaan
Nusantara di Mata Dunia: Peran Strategis dalam Konektivitas Global
Pemerintah Luncurkan Program Digitalisasi Desa di Seluruh Indonesia: Meningkatkan Akses Teknologi di Pedesaan
Cerita di Balik Batik: Sejarah dan Makna Motif-motif Klasik dalam Kesenian Tradisional
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:47

Pemkot Berikan Pendampingan Penuh Korban Dugaan Kasus Pelecehan Panti Asuhan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:42

Lewat MBG, Para Siswa Semakin Terbiasa Membawa Bekal Gizi Seimbang

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:35

Kesulitan Ekonomi, Ayah Jual Bayi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 09:03

Soal Minim Anggaran Sosialisasi Media, Bawaslu Bisa Sodorkan Adendum

Jumat, 4 Oktober 2024 - 05:12

Percepatan Penurunan Stunting Kota Tangerang Juara Pertama se-Provinsi Banten

Kamis, 3 Oktober 2024 - 11:49

Diduga Uang Transport Peserta Sosialisasi Bawaslu Kota Tangerang Disunat

Kamis, 3 Oktober 2024 - 11:34

Serahkan SK Pensiun serta Kenaikan Jabatan ASN, Dr. Nurdin : Terus Berprestasi dan Berkontribusi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 11:29

Pj Bupati Tangerang Hadiri Kegiatan Pemberian Hibah Rumah Siap Huni

Berita Terbaru

Hukrim

Kesulitan Ekonomi, Ayah Jual Bayi

Jumat, 4 Okt 2024 - 13:35