TANGERANGKINI, KABUPATEN TANGERANG- Sejumlah warga yang tinggal di Kp.Rumpaksinang kel. Pakulonan barat Kec. Kelapa dua Tangerang mengaku kaget tiba-tiba banyak orang mendatangi rumahnya dan menancapkan plang dari PT.Petir Indah.
Debi salah satu warga pemilik rumah saat diwawancarai awak media menjelaskan tidak ada pemberitahuan sama sekali kepada dirinya baik secara lisan maupun surat dari PT.Petir Indah kalau akan dilakukan pemasangan plang di rumah kontrakan miliknya pas tanggal 24 agustus 2023 lalu.
“setiap tahun saya bayar pajak, saya juga punya surat jual beli,kwitansi pembelian tanah dan letter c desa ko tiba-tiba rumah kontrakan saya di pasang plang gitu aja, Terangnya kepada awak media.
(Kamis,7/9/2023)
Kejadian pemasangan plang tersebut mendapat sorotan dari Taher Jalalulael selaku ketua Komunitas Aktivis Lingkungan Hidup Tangerang Raya, ia megecam tindakan yang dilakukan oleh PT.Petir Indah kepada warga di kampung halamannya, perbuatannya mirip seperti jaman penjajahan belanda, Tegasnya.
Selanjutnya, ia taher juga menjelaskan pengembang di kampung saya itu PT.Summarecon dan SHGB juga milik PT.Summarecon, kenapa Plangnya cuma nama PT. Petir Indah aja seharusnya tulis juga nama pemilik SHGB dan nomor SHGB.
Saya akan melakukan pendampingan kepada warga yang merasa dirugikan oleh tindakan yang dilakukan PT.Petir Indah maupun PT.Summarecon kalau perlu kita akan lakukan upaya hukum dan aksi massa,tutupnya.