Tangerang,–Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar bersama Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M. Tauchid mengunjungi pelaksanaan proses vaksinasi PMK bagi hewan ternak di Desa Cikareo Kecamatan Solear.
Di sela-sela acara tersebut Bupati Zaki mengatakan pelaksanaan vaksinasi PMK itu bertujuan untuk meminimalisir penyebaran virus penyakit mulut dan kuku bagi hewan ternak khususnya di Kabupaten Tangerang.
“Mudah-mudahan nanti program ini bisa berlanjut terus untuk meminimalisir penyebaran virus PMK dan juga meningkatkan daya imunitas hewan ternak di Kabupaten Tangerang, ini yang paling penting,” ungkapnya Senin, (27/6/22).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Zaki juga kembali mengingatkan kepada para pemilik lapak hewan ternak untuk kurban segera melaporkan apabila ditemukan suspek PMK pada ternak-ternaknya kepada instansi terkait, selagi masih ada waktu untuk diberikan obat dan proses pemantauan perawatannya agar nanti pada saat pelaksanaan hewan kurban sudah benar-benar sehat.
“Berdasarkan data saat ini yang terkena sudah 502 di Kabupaten Tangerang, yang sudah sembuh 80%, sekitar 400 lebih. Dan tidak ada yang mati di Kabupaten Tangerang akibat PMK,” kata Bupati.
Bupati berharap nantinya para peternak bisa menerima vaksin bagi ternaknya secara menyeluruh. Dan semoga PMK ini tidak menjadi momok para peternak terutama bagi masyarakat.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M. Tauchid mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian yang sudah memberikan dosis vaksin darurat tahap awal.
“Kami Pemerintah Provinsi Banten sangat terbantu dengan adanya vaksin darurat. Ini ikhtiar kita hari ini, bersama-sama dengan Bupati Tangerang. Kita pastikan bahwa ikhtiar pemerintah ingin memberikan rasa nyaman dan aman bagi hewan ternak yang ada di pedagang dan peternak agar kita bisa menikmati Idul Adha dalam keadaan yang selamat dan sehat,” kata Agus.
Total vaksin yang diterima oleh Provinsi Banten kurang lebih ada 1000 dosis vaksin untuk vaksinasi darurat tersebut.