Polisi Dianiaya dan Diancam Dibunuh Tersangka Penipuan, Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota Ungkap Motifnya

- Penulis

Kamis, 9 November 2023 - 06:25

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerangkini.com,Kota Tangerang, – Lantaran sakit hati tersangka AI (37) bersama dua tersangka lainnya N (40) dan S (37) melakukan penganiayaan dan upaya percobaan pembunuhan terhadap anggota polri yang berdinas di Pam Ovit Polda Metro Jaya berinisial TF.

Sakit hati tersangka ini berawal terhadap istri dari korban TF. karena, telah memberitahu alamat tinggal dan alamat kantor tersangka AI kepada sejumlah orang yang sedang mencari dirinya atas kasus penipuan yang dilakukan.

Hal itu diungkapkan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho melalui Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Rio Mikael Tobing dalam konferensi pers penangkapan tiga tersangka penganiayaan dan upaya pembunuhan tiga orang tersangka terhadap anggota Polri di halaman Polres Metro Tangerang Kota. Rabu (8/11/23).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rio mengatakan peristiwa itu terjadi pada Rabu, (18/10) sekira pukul 20.30 WIB di Jalan Tol Tanah Tinggi, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang. Ketiga pelaku berhasil diringkus jajarannya pasca korban melapor ke Polisi.

“Modus sakit hati tersangka ini terkait atas dirinya menerima sejumlah uang untuk memasukkan orang bekerja disalah satu dinas pemerintahan di DKI Jakarta. Istri korban dianggap tersangka ini ikut campur dengan memberitahu keberadaan atau persembunyian tersangka kepada korban-korbannya,” ungkap Rio.

Untuk memuluskan upaya melampiaskan dendam dan  rasa sakit hatinya. Tersangka AI yang bersekongkol dengan N dan S yang diakuinya masih memiliki hubungan keluarga dan mengetahui masalah yang dialaminya. Tersangka AI lalu menghubungi dan mengajak korban untuk menemui rekan bisnis tersangka, menggunakan mobil CRV B 2050 SBZ ke daerah Tangerang.

Baca Juga:  Cegah Penyelewengan, Pemkot Gandeng BJB Salurkan Dana BOS dan BOP 

“Ditengah perjalanan, ketiga tersangka yang sudah merencanakan niat jahatnya. Menarik dan mengikat korban mengunakan tali yang telah disiapkan, lalu menjerat leher korban. Karena korban melawan salah satu tersangka mengeluarkan badik hingga melukai tangan korban. Lalu wajah dan mulut korban pun dilakban,”  terangnya.

Lanjut Rio, saat dianiaya seorang diri korban masih tetap melakukan perlawanan dan berontak. Namun karena tertekan dan takut atas keselamatan dirinya korban meminta untuk dilepaskan dan akan memberi uang senilai Rp 500juta kepada para tersangka.

“Untuk menyanggupi permintaan tersangka, korban minta dilepaskan terlebih dahulu  dan membiarkannya pulang untuk menjual mobil miliknya di rumah agar dapat memenuhi permintaan para tersangka, korban pun dilepaskan dan dibiarkan pulang,” papar Kasat.

Sesampainya di rumah korban menceritakan peristiwa yang baru saja dialaminya. Dengan diantar keluarga korban pun melapor ke Polisi. Setelah menerima laporan anggota Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota bergerak cepat melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap para tersangka di tempat persembunyiannya. Diketahui tersangka AI dan N merupakan mantan narapidana.

“Tersangka dijerat dengan pasal 340 Jo pasal 53 ayat (1) KUHP dan atau pasal 170 ayat (1) pasal 535 ayat (1) dan atau pasal 351 ayat (1) KUHP tentang percobaan pembunuhan yang direncanakan dan penganiayaan berat, ancaman hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati,” tutup Rio. (Atg/red)

Berita Terkait

Edan, Gegara Tabrak Lari Sopir Truk Dikroyok Massa
Dr. Nurdin Kembali Tegaskan Netralitas ASN 
Memasyarakatkan Al-Qur’an di Kalangan Generasi Muda , Gus Jazil Luncurkan Pusat Studi Tafsir Nusantara
Wujudkan “Tangerang Kompeten,” Pemkot Gelar Uji Sertifikasi Kompetensi Kerja 
Implementasi Kebijakan Inklusif, Pemkot Berikan Bantuan bagi Penyandang Disabilitas 
Dr. Nurdin : Dokumen Perencanaan, Peta Jalan untuk Capai Berbagai Target Pembangunan 
Optimalkan Program Bedah Rumah, Dr Nurdin : Utamakan Keluarga Miskin Ekstrem dan Keluarga Balita Stunting
Kerap Terjadi Lakalantas,Proyek Peningkatan Jalan Bhayangkara Tangerang Selatan di Keluhkan Warga
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 1 November 2024 - 12:50

Voucher Indomaret Hingga Rp50 Ribu dari Perumda Tirta Benteng untuk Pengguna SIGANTENG

Jumat, 1 November 2024 - 12:24

Kesbangpol Kota Tangerang Sukses Gelar Sosialisasi Budaya Damai

Jumat, 1 November 2024 - 11:40

RSUD Kota Tangerang Rawat Korban Kecelakaan Lalu Lintas dari Insiden Truk Ugal-ugalan

Jumat, 1 November 2024 - 08:31

Sopir Truk Kontainer Ugal-ugalan di Tangerang Positif Narkoba*

Kamis, 31 Oktober 2024 - 13:49

Edan, Gegara Tabrak Lari Sopir Truk Dikroyok Massa

Kamis, 31 Oktober 2024 - 11:00

Kadisdik : Pembiasaan MBG Hingga November, Siap Dilanjutkan  Januari 2025

Kamis, 31 Oktober 2024 - 10:52

Andra Soni Bersholawat Bersama Habib Syech dan Puluhan Ribu Jamaah Doakan Banten Damai

Kamis, 31 Oktober 2024 - 05:39

Dr. Nurdin Kembali Tegaskan Netralitas ASN 

Berita Terbaru

Kesbangpol dan Pemerintah Kota Tangerang menggelar Sosialisasi Budaya Damai untuk menciptakan suasana kondusif. Sosialisasi ini mengajak masyarakat menjaga kedamaian dan kerukunan menuju Pilkada 2024.

Kota Tangerang

Kesbangpol Kota Tangerang Sukses Gelar Sosialisasi Budaya Damai

Jumat, 1 Nov 2024 - 12:24