Kota Tangerang — Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyelenggarakan program pemberian Bantuan Pasang Listrik Baru (BPBL) kepada masyarakat tidak mampu. Program itu merupakan inisiasi Anggota DPR RI Komisi VII, Zulfikar Hamonangan SH.
Kegiatan Peresmian dan Penyalaan Pertama Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Provinsi Banten, diselenggarakan di lapangan bola Porciba, Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Kamis (28/9/2023).
Pada Kesempatan itu turut hadir, Anggota Komisi VII DPR RI, Zulfikar Hamonangan, Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan, Havidh Nazif, Asisten Daerah 1 Kota Tangerang, Deni Koswara, General Manager UID Banten PT PLN (Persero), Abdul Mukhlis, Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Energi Dan Ketenagalistrikan Dinas ESDM Provinsi Banten, Riki Hadiana, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN (Persero), Ari Prasetyo Nugroho, Senior Manager Keuangan, Komunikasi, & Umum, Rahmat Mulyana, Perwakilan PT PLN (Persero) Kantor Pusat, Chaerudin.
“Alhamdulilah program pemasangan meteran listrik gratis dapat dilaksanakan dengan lancar di wilayah Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang. Tadi bisa kita saksikan bersama secara simbolis kita menyalakan listrik ke rumah penerima bantuan ini, serta memberikan token listrik,” ujar Zulfikar Hamonangan saat ditemui usai acara.
Lanjut Zulfikar, dirinya berharap dengan adanya bantuan meteran gratis ini dapat bermanfaat bagi warga. Pasalnya, listrik merupakan kebutuhan utama bagi masyatakat.
“Kita prihatin melihat masyarakat kita yang sampai saat ini rumahnya belum memiliki meteran listrik. Ini menjadi perhatian saya sehingga saya menyisir tiap kelurahan, RT, RW untuk mengetahui warga yang rumahnya belum memiliki meteran listrik,” ungkapnya.
Zulfikar menjelaskan, di wilayah Kota Tangerang terdapat 1200 rumah warga yang belum memiliki meteran listrik. Namun kata dia, disinyalir masih terdapat rumah warga yang belum memiliki meteran yang belum terdata.
“Data yang sudah saya ketahui, rumah warga yang belum memiliki meteran listrik di Kota Tangerang sebanyak 1200 rumah. Saat ini, program meteran gratis ini sudah terpasang sebanyak 400 rumah,” paparnya.
Ditempat yang sama, General Manager UID Banten PT PLN (Persero), Abdul Mukhlis dalam sambutannya menerangkan bahwa BPBL merupakan Program Kementerian ESDM, melalui Dirjen Ketenaga Listrikan bekerjasama dengan PT PLN (Persero) atas inisiasi Anggota Komisi VII DPR RI, Zulfikar Hamonangan.
“Program ini sebagai wujud upaya Pemerintah dalam menghadirkan pemerataan akses ketenaga listrikan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia. Program ini juga sebagai bukti bahwa PLN berkomitmen dalam membantu masyarakat untuk bisa menikmati akses ketenaga listrikan secara mandiri, ” terangnya.
Abdul Mukhlis menambahkan, Untuk di Provinsi Banten, target program BPBL yang ditetapkan ada sebanyak 2500 rumah. Sampai saat ini, yang sudah terealisasi sebanyak 2.168 rumah, artinya progres program BPBL di Provinsi Banten sudah mencapai 87 persen.
“Adapun calon penerima BPBL merupakan rumah tangga yang belum tercatat sebagai pelanggan PLN, dan telah terdaftar pada DTKS di Kementerian Sosial. Saya harap, listrik yang sudah tersambung ke rumah warga dapat mendorong perekonomian masyarakat agar lebih maju,” pungkasnya.
Sementara itu, Asda 1 Kota Tangerang, Deni Koswara terkejut mengetahui banyaknya rumah warga Kota Tangerang yang belum memiliki meteran listrik.
“Saya tidak pernah mengira bahwa ada warga Kota Tangerang yang belum memasang listrik. Menurut saya, warga yang terdata belum memiliki meteran listrik dirumahnya ini tadinya tinggal bersama orangtuanya, kemudian mendirikan rumah tepat disamping orangtuanya sehingga listriknya masih numpang dengan orangtuanya. punya rumah,” katanya.
Masih Deni, dirinya tak luput mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPR RI Komisi VII, Zulfikar Hamonangan yang sudah menginisaiasi sehingga program tersebut dapat dirasakan oleh warga Kota Tangerang. Selain itu juga mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN (persero).
“Ini menjadi data kami dan akan kami sampaikan kepada Camat dan Lurah bahwa PLN (persero) peduli dengan warga Kota Tangerang,” tutupnya.