KOTA TANGERANG, TANGERANGKINI.COM — Nasib naas dialami seorang pengendara motor bernama Dasuki (26) Warga Muncul Serpong Tangerang Selatan tewas di tempat terlindas mobil truk di Jalan Juanda, Neglasari Kota Tangerang, Senin (22/08/2022) siang.
Menurut keterangan teman Korban, Hari Nugraha, saat itu ia berjalan beriringan mengendarai sepeda motor ingin menuju kawasan Metropolis dari arah Bandara.
“Saya di belakang truk dia (Korban-red) nyalip, nyalip Saya mau nyalip truk, pas dia nyalip truk agak ke kiri. Saya ga tau kenapa dia rem mendadak, di sini kan pasir (seraya menunjuk sisi jalan-red) dia kepeleset jatuh ke kanan ke hajar Ban belakang Truk. Habis dia jatuh saya nabrak motornya, motor Saya Jatuh tapi Saya langsung nolong temen Saya,” bebernya saat dimintai keterangan di lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Hadi Nugraha, mereka bekerja di Union Health Care yang berkantor di kawasan Taman Tekno Kota Tangerang Selatan. Saat itu korban memakai helm dan jaket berwarna hitam, dengan pakaian dan celana panjang bahan berwarna biru serta sepatu. Saat jasad korban dievakuasi pihak kepolisian, nampak Korban memakai kacamata.
“Saya kerja di tempat yang sama, Dia habis bantuin Saya ini gantian mau Bantuin kerjaan dia di Metropolis,” ungkapnya.
Diketahui korban mengendarai Motor jenis Beat Street bernomor polisi B4861NKC dan truk besar yang melindas korban bernomor polisi BK8553FB.
Menurut petugas Kepolisian dari Polres Metro Tangerang Kota pihaknya langsung mengamankan lokasi dan juga motor serta truk bersama pengemudinya dan korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang
Diketahui jalan Juanda kerap sekali di lewati kendaraan-kendaraan besar dan padat dilintasi kendaraan lainnya, dengan kondisi salahsatu badan jalan rusak berat dan hanya satu sisi badan jalan yang dipakai untuk dua arah laju lalu lintas kendaraan yang melintas.
Hal tersebut diungkapkan Warga sekitar lokasi Ahmad Yani, yang juga Anggota KNPI Batu Ceper. Dirinya juga berharap agar Jalan Juanda segera diperbaiki agar kejadian serupa tidak lagi terjadi.
“Sepanjang jalan di sini sudah lama rusak parah, ya karena ini jalan alternatif ke DKI Jakarta banyak yang melintas di sini, Semoga pemerintah segera melakukan perbaikan biar tidak ada lagi kecelakaan. Bahkan dulu Kita pernah Portal Jalan Juanda biar tidak ada kendaraan besar masuk, tapi dibongkar lagi,” tandasnya.(red)