Tangerang Kini, Kota Tangerang – Wali Kota Tangerang, H. Arief R Wismansyah, memaparkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2022 terkait capaian kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah Tahun 2022, dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang diselenggarakan di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang, Senin (27/03).
Dalam kesempatannya, Arief menyampaikan, di sepanjang tahun 2022, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah berhasil meraih beragam capaian positif, salah satunya adalah pencapaian indikator makro pembangunan daerah Kota Tangerang.
“Berdasarkan data BPS yang dikeluarkan awal tahun ini, rata-rata capaian kinerja Kota Tangerang mencapai 97,95 persen, meningkat 4,63 persen dari tahun 2021 atau dengan kriteria penilaian realisasi kinerja sangat tinggi. Seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) membaik di angka 78,90 poin, Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) naik menjadi 5,98 persen, tingkat pengangguran terbuka turun diangka 7,16 persen, tingkat kemiskinan turun diangka 5,77 persen dan indeks gini (gini rasio) berada diangka 0,343 persen, yang menunjukkan bahwa ketimpangan pendapatan di Kota Tangerang masuk dalam kategori sedang,” urai wali kota.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Atas pencapaian-pencapaian tersebut pula, sepanjang tahun 2022, Pemkot Tangerang berhasil meraih total 50 penghargaan dari berbagai instansi. Di mana itu semua, diraih atas kerja sama dan dukungan seluruh pihak yang ada di Kota Tangerang.
“Seluruh jajaran Pemkot, DPRD, masyarakat serta para stakeholder, senantiasa mendukung dan menjadi bagian dari pembangunan kota hingga berbuah 50 apresiasi penghargaan dari baik dari pemerintah pusat, provinsi, dan lembaga non pemerintah. Diantaranya penghargaan opini WTP dari BPK-RI sebanyak 15 kali berturut-turut, prevalensi angka stunting terendah dari Kementerian Kesehatan dan lainnya,” paparnya seraya menambahkan, “itu semua tentunya menjadi motivasi bagi Pemkot Tangerang untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota tangerang.”
Disamping itu, Arief juga menyampaikan upaya Pemkot dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, melalui upaya pengendalian inflasi yang berhasil menekan laju inflasi Kota Tangerang diangka 4,56% dengan persentase capaian sebesar 69,71%.
Di mana, berdasarkan angka yang dikeluarkan BPS, angka inflasi Kota Tangerang merupakan yang terendah diantara kota se-Provinsi Banten dan masih di bawah angka inflasi nasional sebesar 5,51 persen.
“Secara umum, capaian tersebut menunjukan kondisi perekonomian di Kota Tangerang relatif stabil dan terkendali. Capaian tersebut juga salah satu dari 11 sasaran misi pembangunan Pemkot Tangerang Tahun 2022,” tutur Arief.
Adapun 11 sasaran pembangunan Pemerintah Kota Tangerang tahun 2022 tersebut, diantaranya adalah peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, kesempatan kerja, penyelenggaraan pemerintah daerah dan pelayanan publik, transportasi, permukiman, tata ruang, lingkungan hidup, investasi daerah, ekonomi dan penurunan angka kemiskinan.
Sebelumnya, dalam kesempatan yang sama, turut dilakukan pengambilan keputusan atas satu buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kota Tangerang yaitu Raperda Tentang Penyelenggaraan Kota Layak Anak.
“Kami berharap dengan disetujuinya Raperda Penyelenggaraan Kota Layak Anak ini, dapat menjadi landasan hukum bagi Pemerintah Daerah untuk menjalankan tugas pemerintahan dalam rangka membangun daerah agar lebih maju dan ramah bagi anak,” harap Wakil Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, saat menyampaikan pendapat wali kota mengenai penetapan Raperda Penyelenggaraan Kota Layak Anak tersebut.(hms)